Telkomsel | |
Perseroan terbatas | |
Industri | Telekomunikasi |
Didirikan | 26 Mei 1995 |
Kantor pusat | Jakarta, Indonesia |
Wilayah operasi | Indonesia |
Tokoh kunci | Nugroho[1] (Direktur Utama) Wishnutama Kusubandio[2] (Komisaris Utama) |
Produk | |
Merek | |
Jasa |
|
Pendapatan | Rp 87,506 triliun (2021)[3] |
Rp 26,160 triliun (2021)[3] | |
Total aset | Rp 101,302 triliun (2021)[3] |
Total ekuitas | Rp 39,443 triliun (2021)[3] |
Pemilik | Telkom Indonesia (69,9%) SingTel (30,1%)[4] |
Karyawan | 5.535 (2021)[3] |
Anak usaha | PT Telkomsel Mitra Inovasi PT Telkomsel Ekosistem Digital |
Situs web | www |
PT Telekomunikasi Selular atau biasa disingkat menjadi Telkomsel, adalah anak usaha Telkom Indonesia yang bergerak di bidang telekomunikasi bagi konsumen individu (hingga tahun 2023 hanya membidangi telekomunikasi seluler). Untuk mendukung kegiatan bisnisnya, hingga akhir tahun 2021, perusahaan ini memiliki 397 gerai GraPARI yang tersebar di seantero Indonesia.[3][5]
Perusahaan ini adalah operator telekomunikasi seluler terbesar di Indonesia, dengan mengoperasikan 236.000 unit BTS[6] untuk melayani lebih dari 170 juta pelanggan,[7][8] sehingga perusahaan ini menguasai hampir 60% pangsa pasar telekomunikasi seluler di Indonesia pada tahun 2020.[9] Dengan capaian tersebut, perusahaan ini juga menjadi operator seluler terbesar keenam di dunia. Bekerja sama dengan 575 mitra roaming, layanan perusahaan ini kini dapat digunakan di 200 negara di seluruh dunia.[10]
Perusahaan ini beroperasi dengan menggunakan teknologi GSM, 4G LTE, dan 5G di frekuensi 900/1800 MHz, dan sebelumnya juga pernah mengoperasikan jaringan 3G hingga Mei 2023.[11]
<ref>
tidak sah;
tidak ditemukan teks untuk ref bernama sel
<ref>
tidak sah;
tidak ditemukan teks untuk ref bernama profil